• Dipublish Oleh: admin
  • Dipublish Pada: August 3, 2012
  • 695 x dilihat.

Dukung Kemajuan Informasi dan Pendidikan DPTIK Tempatkan Mobil Internet di 3 Perguruan Tinggi

  Dukung Kemajuan Informasi dan Pendidikan DPTIK Tempatkan Mobil 
Internet di 3 Perguruan Tinggi Dalam rangka menunjang peningkatan Teknologi 
Informasi dan Komunikasi (TIK) serta bidang pendidikan di Papua, Pemerintah 
Pusat baru-baru ini menyerahkan bantuan sebanyak 6 unit mobil internet (Mobil
Pusat Layanan Internet Kecamatan/Distrik) kepada pemerintah provinsi.

     Enam mobil internet ini, kemudian dipergunakan oleh Dinas Pengelolaan
Teknologi, Informasi dan Komunikasi (DPTIK) Papua selaku intansi teknis
terkait untuk ditempatkan pada tiga PerguruanTinggi di Jayapura, guna
melayani kebutuhan para mahasiswa akan jelajah internet.
Penegasan ini sebagaimana disampaikan Kepala DPTIK Provinsi Papua,
Kansiana Salle,SH pada dialog interaktif dalam rangka menuju masyarakat
informasi, yang digagas Biro Humas dan Protokol Setda Papua, Kamis (2/8)
pagi, bertempat di Studio RRI Tasangka Jayapura.

     Menurut Kansiana, pihaknya sudah menunjuk tiga perguruan tinggi, 
yakniStikom Muhammadiyah, Universitas Cenderawasih serta STIE Otto Geisler,
yang masing-masing kampus akan ditempatkan sebanyak dua mobil internet.
“Untuk Stikom Muhammadiyah sudah tinggal menempatkan, hanya saja bagi dua
perguruan tinggi seperti STIE OG dan Uncen masih dalam penjajakan. Kami
memang belum komunikasi karena masalahnya kendaraan itu harus stand by
selama dua minggu dikampus tersebut. Dan yang utama apakah keamanan
kendaraan bisa dijamin pihak kampus atau tidak, kalau bisa dijamin maka
kita tempatkan,” kata dia enam mobil internet tersebut kini telah berada 
di Kantor Telkom yang tinggal menunggu pemberkasan teknis untuk selanjutnya 
disalurkan ke kampus-kampus. Mobil internet ini akan dioperasionalkan selama
4 tahun dan 4 jam perhari secara gratis.DPTIK juga sedang menjajaki agar 
akses internet pada mobil tersebutdapat melayani mahasiswa selama 24 jam.  

     Dan tentu ini harus disponsori oleh Pemerintah Provinsi Papua. 
Kita sedang upayakan ini (dapat melayani selama 24 jam), diharapkan bisa 
benar-benar terealisasi,” tukasnya. Dalam kesempatan tersebut, Kepala DPTIK 
Papua berharap agar mobil internet ini bisa dimanfaatkan sebagaimana mestinya 
oleh para mahasiswa dalam menunjang keperluan akan informasi, teknologi serta 
study untuk kemajuan pendidikan para mahasiswa. Para mahasiswa juga diharapkan
ikut menjaga dan memelihara fasilitas komputer yang ada dalam mobil internet 
tersebut.